Mantan ujung tombak tim nasional Argentina Martin Palermo mengucapkan salam perpisahan kepada para penggemar Boca Juniors di Stadion Bombonera, Ahad, 12 Juni 2011. Palermo melakukan laga terakhir sebelum pensiun di klub yang melambungkan namanya.
Palermo, 37 tahun, disambut dengan hujan confetti (potongan kertas kecil) dan aplaus dari penonton di Bombonera. Ribuan penggemar juga membawa spanduk bertulisan: "Terima kasih Martin" dan "Palermo 9-Terima kasih".
Pada pertandingan tersebut, Boca Juniors ditahan imbang 1-1 oleh Banfield. Hasil tersebut membuat Boca meraup 27 poin di klasemen sementara Liga Clausura Argentina dengan sisa satu pertandingan melawan Gimnasia pekan depan.
Boca gagal menjuarai Liga Clausura Argentina musim ini setelah Velez Sarsfield memastikan gelar pada pertandingan Ahad. Boca merupakan klub paling dominan di Amerika Selatan antara 2000-2008 dengan menjuarai empat gelar juara Piala Libertadores. Namun, Boca belum pernah menjuarai Liga Clausura Argentina sejak 2008.
Palermo merupakan pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Boca Juniors dengan 236 gol. Ia juga menyumbangkan 36 gol bersama Estudiantes, dan 25 gol saat bermain di Liga Spanyol. Untuk tim nasional Argentina ia telah mencetak sembilan gol. Walhasil, secara keseluruhan Palermo mengemas 306 total.
Palermo menjuarai 14 gelar bersama Boca Juniors. Ia juga punya kenangan manis bersama tim nasional Argentina. Ia mencetak gol yang memastikan Argentina melaju ke Piala Dunia 2010 saat mengalahkan Peru 2-1. Pelatih Argentina saat itu, Diego Maradona, menyebut gol tersebut sebagai "Keajaiban St Palermo".
Palermo, 37 tahun, disambut dengan hujan confetti (potongan kertas kecil) dan aplaus dari penonton di Bombonera. Ribuan penggemar juga membawa spanduk bertulisan: "Terima kasih Martin" dan "Palermo 9-Terima kasih".
Pada pertandingan tersebut, Boca Juniors ditahan imbang 1-1 oleh Banfield. Hasil tersebut membuat Boca meraup 27 poin di klasemen sementara Liga Clausura Argentina dengan sisa satu pertandingan melawan Gimnasia pekan depan.
Boca gagal menjuarai Liga Clausura Argentina musim ini setelah Velez Sarsfield memastikan gelar pada pertandingan Ahad. Boca merupakan klub paling dominan di Amerika Selatan antara 2000-2008 dengan menjuarai empat gelar juara Piala Libertadores. Namun, Boca belum pernah menjuarai Liga Clausura Argentina sejak 2008.
Palermo merupakan pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Boca Juniors dengan 236 gol. Ia juga menyumbangkan 36 gol bersama Estudiantes, dan 25 gol saat bermain di Liga Spanyol. Untuk tim nasional Argentina ia telah mencetak sembilan gol. Walhasil, secara keseluruhan Palermo mengemas 306 total.
Palermo menjuarai 14 gelar bersama Boca Juniors. Ia juga punya kenangan manis bersama tim nasional Argentina. Ia mencetak gol yang memastikan Argentina melaju ke Piala Dunia 2010 saat mengalahkan Peru 2-1. Pelatih Argentina saat itu, Diego Maradona, menyebut gol tersebut sebagai "Keajaiban St Palermo".
No comments:
Post a Comment