Pada laga yang berakhir 6-0 itu,Scholes ikut mencetak gol lewat tembakan jarak jauh yang selama ini menjadi trademark. “Saya hanya ingin memberi fans sedikit memori masa lalu yang menyenangkan bersama MU.Saya bangga bisa menjadi pemain MU dan berterima kasih atas dukungan fans,staf pelatih,ataupun seluruh anggota tim.Saya bangga berada di klub ini,”kata Scholes dari pinggir lapangan,dikutip The Daily Mail.
Sejatinya bukan gol yang membuat laga tersebut menjadi spesial,melainkan pengabdian panjang Scholes bersama MU yang membuat penonton Old Trafford memberikan standing applause.
Fakta menunjukkan,bersama MU Scholes meraih banyak hal.Trofi Liga Primer,Piala FA,Piala Carling,Community Shield,Liga Champions,Piala Interkontinental,hingga Piala Dunia Antarklub FIFA pernah digenggam pemain kelahiran Salford,16 November 1974,itu.
Dengan sederet prestasi yang telah dipersembahkan bagi kejayaan MU,tidak salah jika SirAlex Ferguson sengaja menurunkan tim terbaik pada farewell matchScholes.Meski hanya berselang dua hari dari laga kontra Manchester City (Man City) di Community Shield,Ferguson tetap merasa perlu menampilkan para punggawa terbaik MU untuk menghormati jasa-jasa Scholes.
Bagi Ferguson,Scholes adalah salah satu pemain kesayangan yang tidak pernah mengecewakan. “Bermain bersama Paul (Scholes) adalah sebuah kehormatan besar.Saya sangat bangga mengenalnya.Dia adalah sosok yang sangat menyenangkan baik di dalam dan luar lapangan.Dia juga mampu membuat sepak bola yang sulit terlihat mudah,”kata Wayne Rooney.
Hebatnya,laga perpisahan Scholes tidak hanya dihadiri para pendukung atau pemain MU saat ini.Hadir pula legendaris MU Eric Cantona.Tak lupa mantan bintang sepak bola Brasil Pele juga berada di Old Trafford.Pele yang mewakili Cosmos menyerahkan kenang-kenangan kepada Scholes berupa replika kostum Cosmos yang telah dia tanda tangani.
No comments:
Post a Comment